Jalan-jalan menikmati padang bunga cantik dan kuliner laut di Hokkaido ( #HISSummerTrip )

17.41

Awal Mei kemarin aku melakukan aksi puasa buka instagram.

Kenapa???

Karena baik news feed ataupun popular photos dipenuhi gambar berlatar belakang sakura yang pada saat itu lagi mekar dengan indahnya di Jepang. Mulai dari teman-teman, geng nyokap, tante, om, sepupu-sepupu sampai para artis mengunggah foto dengan location tag di Negeri matahari terbit. Sepertinya semua pesawat pada saat itu hanya terbang ke satu tujuan yaitu negara yang terkenal dengan anime dan kartunnya ini. Terlihat dari foto yang kebanyakan mereka ambil di tengah keramaian dimana terlihat disitu bukan hanya wajah Asia saja yang ada tetapi juga ada dari belahan dunia barat sana (yang biasa kita panggil dengan sebutan "bule")

Makin dilihat aku semakin merasa iri (T_T)

Gak cuma aku yang pengen kesana suatu saat, aku yakin hampir semua orang menuliskan kata "Jepang" di daftar negara yang ingin dikunjungi. Kalau baca artikel berisikan catatan perjalanan mereka yang pernah berkunjung kesana, aku semakin punya banyak alasan untuk datang, melihat dan merasakan langsung pengalaman selama berada di Negara dengan ibukota Tokyo tersebut.

Ada yang bilang pergi ke Jepang bagaikan melakukan lompatan waktu ke masa depan karena teknologi disana yang memang sudah diakui dunia jauh lebih canggih dari apa yang pernah kita rasakan di Jepang. Namun ditengah modernisasi yang terus dikembangkan disana, yang patut diacungi jempol oleh Jepang dan penduduknya adalah situs sejarah dan kebudayaan yang masih terus dipertahankan dan dilestarikan disana. Jadi tidak hanya merasakan hidup di masa depan, kita juga di ajak kembali ke masa lalu dan mempelajari adat istiadat disana. Selain itu pesona alam disana tak ternilai harganya, walaupun gedung pencakar langit dengan dihiasi lampu-lampu cantik menjamur disana tapi kita masih bisa menikmati indahnya pemandangan gunung, danau, sungai juga laut dengan udara yang masih segar serta suasana nyaman dan tenang. Lalu terdapat banyak tempat wisata seperti beberaapa kuil dan memorial place juga ada wahana bermain yang bisa kita kunjungi disini, contoh umumnya Tokyo Disney Sea dan Universal Studio yang terkenal dengan wahana Harry Potternya. Selain dari segi teknologi, tempat dan pemandangannya, kitapun dapat memperluas wawasan kita dengan mempelajari gaya hidup masyarakat setempat yang emang patut kita terapkan di kehidupan sehari-hari. Mulai dari kedisiplinan penduduk lokal yang tepat waktu, budaya antri yang susah sekali ditemui di Indonesia, kesadaran mereka akan kebersihan serta pelestarian lingkungan, situs bersejarah maupun tempat wisata. Yang patut diacungi jempol walaupun terlihat penduduk setempat ramai lalu lalang dengan kesibukan masing-masing, namun mereka selalu membalas dengan santun apabila kita menyapa mereka, menjunjung tinggi budaya saling menghargai serta tidak segan membantu siapapun yang butuh pertolongan.

Pokoknya banyak yang menjadi alasan kenapa kita harus ke Jepang, lagipula hampir semua kota di Jepang bisa dijadikan destinasi wisata karena memiliki keunikan masing-masing. Misalnya Hokkaido.

Pulau yang terletak di sebelah utara Jepang ini merupakan surga bagi pecinta olah raga musim dingin. Untuk bisa sampai kesana, kita dapat mengambil penerbangan dari Tokyo atau Osaka dan mendarat langsung di Kota Sapporo yang merupakan ibukota dari Hokkaido yang juga termasuk salah satu kota terbesar di Jepang. Tiap tahunnya Sapporo dipenuhi oleh wisatawan yang ingin melihat langsung winter dreamland di Festival Salju Sapporo. Festival yang berisikan lebih dari 300 patung salju yang berlokasi di taman Odori, Susukino, dan Sapporo Satoland ini biasanya diadakan selama 7 hari.

Memang Hokkaido merupakan tuan rumah bagi berbagai macam festival musim dingin yang melibatkan salju, tapi hal ini tidak berarti prefektur yang menjadi daerah asal Suku Ainu (penduduk asli Jepang) ini bukan pilihan tepat untuk menjadi destinasi wisata di empat musim lainnya.

ada banyak destinasi wisata yang layak dikunjungi di Hokkaido, seperti :

1. Museum Bir Sapporo



Masih terletak di ibukota Hokkaido, museum yang dibangun sejak tahun 1987 ini mengajak pengunjung mengenal lebih jauh tentang salah satu minuman favorit masyarakat karena dapat menghangatkan tubuh di tengah cuaca Jepang yang dingin. Museum Bir Sapporo juga dapat diakses dengan naik subway Higashi –kuyakusho lalu berjalan kaki sekitar 10 menit dari stasiun. Untuk masuk tidak dipungut biaya, namun pengunjung harus membayar jika ingin icip-icip produk bir disana.

2. Bukit Biei


Dari Sapporo kita bisa mencoba perjalanan Naik JR Hakodate Lineà Stasiun Asahikawa (sekitar satu jam)ànaik JR Furano Line à Stasiun Biei untuk mengunjungi ratunya wisata alam di Hokkaido yang dikenal dengan nama Bukit Biei. Keindahan area persawahan tradisional dan padang bunga ini menjadi magnet para wisatawan termasuk beberapa fotografer kelas dunia. Pengunjung dapat merelaksasi pikiran dengan berjalan kaki ataupun menyewa sepeda ndi tengah Lautan bunga Cosmos, Bunga Matahari, Lavender, Hydrange. Namun sayangnya kita tidak bisa leluasa mengambil gambar disana karena ada beberapa area pribadi milik petani yang tidak boleh kita masuki dengan sembarangan. Kita hanya boleh mengambil foto dari are yang ditentukan.

3. Otaru Tenguyama Ropeway


Bagi yang sering bepergian dengan pesawat terbang pasti sudah biasa melihat lautan awan, tapi rasanya berbeda menikmatinya pada saat detik-detik terbenamnya matahari sambil menikmati secangkir teh hangat di atas kereta gantung. Apalagi pemandangan priceless ini dilanjutkan dengan cahaya lampu di kota Ottaru yang mulai menyala satu persatu menjelang malam hari. Di siang haripun kita masih bisa melihat indahnya  pemandangan Ishikari Bay dan Shakotan Peninsula yang terlihat sepanjang jalan. Selain itu kita bisa melakukan kegiatan  naik seluncur ‘Tenguyama Slider’ dengan kecepatan 40 kilometer perjam di Otaru Tenguyama Ropeway. Tarif untuk dewasa sebesar 310 Yen dan anak-anak sebesar 210 Yen.

4. Hakodate Asaichi


Pecinta kuliner terutama seafood wajib datang ke kota Hakodatte dan mengunjungi Hakkodate Asaichi yaitu pasar pagi yang terdiri dari 300 stand yang menjajakan aneka seafood segar dari lautan Hokkaido. Masing-masing stand dilengkapi dengan kursi dan meja sehingga pengunjung tidak repot lagi jika ingin makan langsung disana. Kita bisa memancing langsung cumi-cumi yang diinginkan dengan alat pancing kayu lengkap dengan kailnya yang dipinjamkan oleh para pemilik stand. Kitapun bisa melihat langsung betapa cekatannya para pedagang dalam mengolah sashimi dengan bahan dasar cumi-cumi dalam keadaan masih hidup.

5. Gunung Hakodate


Pemandangan malam hari di Hakodate yang spektakuler sungguh sayang untuk dilewatkan. Dan kita dapat menyaksikan gemerlapnya cahaya lampu jalan, rumah-rumah dan perkantoran dari gunung Hakodate. Cukup 3 menit kita bisa mencapai puncak gunung dengan menggunakan ropeway. Tips ketika ropeway naik menuju gunung Hakodate, cobalah menoleh kebelakang. Kita akan terpesona dengan perpaduan pemandangan alam, lampu dan ketinggian.

Ngomong-ngomong tentang suatu negara belum lengkap rasanya apabila tidak membahas tentang kuliner khas negara tersebut. Apalagi seperti yang kita tahu restoran yang menyajikan makanan khas Jepang sangat populer dan di gemari di Indonesia. Dan sudah tentu rasanya akan lebih enak kalau kita makan langsung di negara tempatnya berasal yang dibuat langsung oleh orang asli Jepang.

Saat mengunjungi Hokkaido, wajib hukumnya untuk mencoba Donburi Yokocho di Hakodate. Donburi khas Hokkaido ini merupakan nasi hangat yang disajikan dalam mangkuk dengan topping sashimi seafood yang segar.

sumber : www.jalan2kejepang.com

Bukan hanya berbagai macam jenis makanan dengan bahan dasar hasil laut, Genghis Khan yang menggunakan daging kambing Manchuria ini juga wajib disantap ketika berkunjung ke Hokkaido.  Ada dua jenis metode memasak pertama dengan pengasinan daging dalam saus sebelum dimasak, sedangkan yang lainnya dicelupkan ke dalam daging dengan saus. 

sumber : www.jalan2kejepang.com

Pergi ke Jepang tidak terlalu sulit bagi para wisatawan Indonesia, terbukti dari banyaknya jasa tur yang membuat berbagai paket jalan-jalan berkunjung ke Negeri Sakura tersebut.

Salah satunya H.I.S Indonesia yang menyediakan layanan individual maupun group tour dengan tujuan perjalanan domestik maupun internasional serta berbagai produk yang memudahkan perjalanan wisata yang kita lakukan.

HAnavi dari H.I.S Indonesia juga menjadikan jasa layanan perjalanan wisata ini  pilihan tepat bagi mereka yang ingin melakukan perjalanan wisata ke Jepang. HAnavi adalah kolaborasi antara H.I.S. dengan ANA (All Nippon Airways) yang dirancang khusus untuk wisatawan asing yang datang ke Jepang. HAnavi menyediakan paket Tiket Penerbangan Domestik + Hotel dengan harga yang MURAH MERIAH berangkat dari Tokyo atau dari Osaka. Selain lebih murah kitapun bisa menghemat waktu dalam perjalanan dengan naik pesawat.

Aduh makin panjang aku menulis, aku jadi semakin pengen jalan-jalan ke Jepang. Apalagi sedang diadakan blogging competition #HISSummerTrip kerjasama antara H.I.S dengan Kawaii Beauty Japan. Bagi teman-teman yang pengen juga memenangkan tiket ke salah satu kota di Jepang, tunggu apalagi? segera daftarkan tulisan kamu dengan cara klik gambar di bawah. Untuk info lebih lanjut kunjungi FACEBOOK HIS Travel Indonesia


Ikuti Present Campaign HIS Summer Trip Blogging Competition

Sekian tulisan dari aku. Terima kasih sudah meluangkan waktunya untuk membaca.

X.O.X.O

Indah

You Might Also Like

4 comments

TWITTER

PROMO

Instagram

Subscribe